TangerangHitz, Tangerang – Kabar membanggakan datang dari dunia olahraga Kota Tangerang, khususnya dari cabang bela diri Kurash. Dua atlet cilik asal Kota Tangerang, Deswita Maharani Putri (13) dan adiknya Isabella Mahadewe (11), sukses menyabet medali perunggu di ajang 8th Asian Kurash Championship yang digelar di Goseong, Korea Selatan pada 4 Agustus 2025.
Dua bersaudara asal Tangerang ini turun di kategori cadet, masing-masing di kelas 44 kg untuk Deswita dan kelas 33 kg untuk Isabella. Meski masih berusia belia, keduanya berhasil menunjukkan kemampuan luar biasa saat bertanding melawan atlet-atlet muda dari berbagai negara Asia.
Deswita dan Isabella tampil penuh semangat sejak awal pertandingan. Meski sempat menghadapi lawan tangguh, mereka mampu mempertahankan teknik dan strategi dengan baik hingga akhirnya berhasil mengamankan posisi ketiga di kelas masing-masing.
Dua bersaudara ini adalah putri asli Kota Tangerang yang memang sudah akrab dengan dunia olahraga sejak kecil. Di bawah bimbingan pelatih yang mumpuni, mereka rutin menjalani latihan keras setiap pekan. Tak heran, bakat dan disiplin mereka akhirnya berbuah manis di ajang internasional.
Kurash adalah olahraga bela diri asal Uzbekistan yang mirip dengan judo, tapi dengan teknik khas yang mengandalkan lemparan dan keseimbangan. Meski belum seterkenal judo atau karate, Kurash mulai banyak digemari di berbagai negara Asia, termasuk Indonesia.
Saat ditemui usai pertandingan, Deswita mengaku sangat senang dan bersyukur bisa membawa pulang medali untuk Indonesia. “Ini pengalaman pertama kami bertanding di luar negeri, senang banget bisa dapet medali,” ujarnya dengan senyum lebar. Sang adik, Isabella, juga mengungkapkan hal serupa, “Tegang sih, tapi seru banget! Mau ikut lagi kalau ada kesempatan,” katanya antusias.
Prestasi Deswita dan Isabella ini jadi bukti bahwa atlet-atlet muda Indonesia punya potensi besar bersaing di tingkat internasional, bahkan di cabang olahraga yang belum terlalu populer. Ini juga jadi motivasi bagi anak-anak lain untuk terus semangat berlatih dan berprestasi.
Kejuaraan ini digelar di Goseong, sebuah kota di Korea Selatan yang menjadi tuan rumah ajang bergengsi tersebut. Pertandingan berlangsung selama beberapa hari dan diikuti oleh ratusan atlet dari berbagai negara Asia.
Keberhasilan dua kakak beradik ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri, bukan hanya untuk keluarga dan pelatih mereka, tapi juga bagi masyarakat Kota Tangerang dan Indonesia secara umum. Semoga pencapaian ini menjadi awal dari perjalanan panjang mereka di dunia olahraga internasional.